NEWS : | SELAMAT DATANG DI SIDAK NUSANTARA. | JURU KAMERA GLOBAL TV DI TANGKAP DENSUS 88. | IMAN, JURU KAMERA GLOBAL TV DI DUGA TERLIBAT BOM SERPONG. | WALI MURID SMPN RSBI BEKASI PERTANYAKAN SDM PARA PENDIDIK KELAS RSBI. | PERESMIAN KANTOR CABANG SIDAK NUSANTARA DI PADANG SUMATRA BARAT BERLANGSUNG MERIAH. | CIKARANG TIMUR AKAN MENJADI SENTRA IKAN PATIN DI INDONESIA. | JELANG PENDAFTARAN SISWA BARU, BEBERAPA SMPN DI BEKASI TELAH MENYATAKAN TIDAK MENERIMA CALON MURID, KARENA TERBATASNYA RUANG. | POLRES KARAWANG AKAN LAKUKAN RAJIA SEPANJANG JALUR PANTURA, TERKAIT BOM.

Selasa, 26 April 2011

Wartawan Istana Harus Meninggalkan Tas Ransel


SIDAK NUSANTARA Jakarta,  . Sebagai langkah antisipasi, Biro Pers, Media, dan Informasi Istana Kepresidenan meminta para wartawan tidak membawa tas ransel ke dalam Kantor Presiden, Jakarta. Para wartawan Istana Kepresidenan diharuskan meninggalkan tas di ruang wartawan yang terletak di sisi kanan Istana Negara.
Terkait dengan adanya dugaan keterlibatan seorang juru kamera Global TV pada aksi terorisme di Gading Serpong, Tangerang. Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, mengatakan, "Iya, itu mungkin langkah antisipasi saja. Namun, kan tidak kemudian menyulitkan untuk peliputan atau pekerjaan," kata Julian menjelaskan.
Julian menambahkan, pihak Istana memang memiliki prosedur tetap yang harus diikuti. Lebih lanjut, Julian mengatakan, tidak hanya aparat keamanan, tetapi juga seluruh anggota masyarakat harus lebih waspada serta saling memerhatian dan mengingatkan.
Sebelum tiba di Kantor Presiden, seorang wartawan harus melewati pemeriksaan pengamanan berlapis sebanyak tiga kali. Pemeriksaan keamanan pertama dilakukan di depan pintu masuk Kompleks Sekretariat Negara.
Setelah itu, wartawan kembali menjalani pemeriksaan keamanan di pos ruang kaca yang merupakan pintu gerbang memasuki Kompleks Istana Kepresidenan. Di pos tersebut, terdapat mesin X-ray dan metal detector. Pemeriksaan keamanan juga dilakukan langsung oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden.
Selanjutnya, wartawan kembali menjalani pemeriksaan keamanan melalui mesin X-ray dan metal detector di pos yang terletak di sisi kiri Istana Negara. Pemeriksaan keamanan juga dilakukan oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden. Setelah melewati pemeriksaan tersebut, para wartawan baru dapat masuk ke dalam Kantor Presiden. (Kom/Ims)

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

 

SIDAK NUSANTARA Copyright © 2011 News is Posting by Sofyantv