NEWS : | SELAMAT DATANG DI SIDAK NUSANTARA. | JURU KAMERA GLOBAL TV DI TANGKAP DENSUS 88. | IMAN, JURU KAMERA GLOBAL TV DI DUGA TERLIBAT BOM SERPONG. | WALI MURID SMPN RSBI BEKASI PERTANYAKAN SDM PARA PENDIDIK KELAS RSBI. | PERESMIAN KANTOR CABANG SIDAK NUSANTARA DI PADANG SUMATRA BARAT BERLANGSUNG MERIAH. | CIKARANG TIMUR AKAN MENJADI SENTRA IKAN PATIN DI INDONESIA. | JELANG PENDAFTARAN SISWA BARU, BEBERAPA SMPN DI BEKASI TELAH MENYATAKAN TIDAK MENERIMA CALON MURID, KARENA TERBATASNYA RUANG. | POLRES KARAWANG AKAN LAKUKAN RAJIA SEPANJANG JALUR PANTURA, TERKAIT BOM.

Kamis, 17 Maret 2011

Golkar : KITA SAMBUT BAIK KOALISI


Golkar :
KITA SAMBUT BAIK KOALISI
Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menilai, pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai ajakan untuk memper­baiki koalisi demi kepentingan nasional.
“Koalisi dibuat untuk me­mastikan jalannya pemerintahan untuk kesejahteraan rakyat,” kata Aburizal, usai meresmikan Kantor DPD Partai Golkar Kota Depok, Rabu sore.
Partai Golkar, kata dia. tidak pernah melanggar komitmen kes­epakatan dalam koalisi. Pernyata­an presiden yang mengatakan ada satu dua partai yang melanggar komitmen koalisi bukan dituju­kan kepada partainya.
“Pernyataan Presiden mung­kin ditujukan untuk partai lain, bukan Partai Golkar,” ujarnya.
Ia menegaskan, partainya se­lalu mengkritik kebijakan pemer­intah yang belum cocok dengan Partai Golkar. “Kritik bukan satu atau dua kali dilakukan Partai Golkar. Ini untuk perbaikan,” katanya.
Namun pihaknya menyatakan siap jika memang dikeluarkan dari koalisi, karena presiden mempunyai kewenangan untuk itu. “Bila tak senang presiden punya wewenang untuk mengelu­arkan kami dari koalisi,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya siap sebagai partai penyeimbang dari pemerintah. “Dalam sistem presidensiil tidak ada istilah opo­sisi, tapi sebagai penyeimbang pemerintah,” katanya.
Partai Golkar, ujarnya, telah menjalankan tugasnya dengan se­baik-baiknya, yaitu memastikan visi dan misi presiden berjalan dengan baik.
“Kami dukung visi dan misi pemerintah yang bersih dan berwibawa, untuk itu kami men­dukung hak angket, kalau belum berhasil saya minta maaf kepada masyarakat Indonesia,” katanya.
Ical, sapaan Aburizal, men­gatakan bahwa Partai Golkar tetap konsisten mendukung pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono hingga 2014.
“Kalau sampai dihentikan di tengah jalan, maka Indone­sia tidak akan pernah dewasa,” katanya.
Ia menambahkan bahwa Par­tai Golkar tidak ingin kemenan­gan politik berada di atas penderi­taan rakyat Indonesia.(net)

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

 

SIDAK NUSANTARA Copyright © 2011 News is Posting by Sofyantv